top of page
Berita edit.jpg

Berita

8 Tips Menulis CV untuk Menarik Perhatian HRD dalam Waktu 7 Detik


Curriculum Vitae (CV) merupakan tiket awal seseorang bisa masuk dalam proses rekrutmen di perusahaan. Dari CV inilah perusahaan bisa menemukan gambaran dirimu meskipun belum pernah bertemu. Seringkali calon karyawan sudah mengirimkan puluhan lamaran kepada perusahaan namun tak kunjung mendapat panggilan. Padahal kualifikasi lowongan kerja sudah sesuai dengan kemampuan. Jangan-jangan CV Anda tidak sampai ke-recruiter perusahaan karena CV tidak sesuai dengan format yang seharusnya.


Menurut Penelitian yang dilakukan oleh Ladders pada tahun 2018, seorang HR hanya membutuhkan waktu 7,4 detik untuk melihat CV seorang pelamar. Di waktu 7,4 detik itulah seorang recruiter akan menentukan apakah Anda sesuai dengan kualifikasi pekerjaan yang dibutuhkan.

Oleh Karena itu, Anda harus mempunyai kemampuan menulis CV yang menarik agar dilirik oleh HRD. Sebelum mengirim lamaran perhatikan penulisan CV yang telah kami rangkum dari berbagai sumber di bawah ini:


ATS Friendly

Sebagian besar perusahaan saat ini memakai Applicant Tracking System (ATS) untuk menyaring lamaran sebelum melakukan seleksi. ATS mendeteksi kata-kata kunci sesuai dengan lowongan yang ditawarkan sehingga memudahkan recruiter menyaring kandidat agar sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan. Agar CV Anda ATS friendly, pastikan mencantumkan kata-kata yang sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan. Kemudian, pakailah font atau jenis tulisan profesional yang mudah dideteksi. Pemilihan font yang baik juga memudahkan recruiter membaca CV Anda.


Identitas Diri

Identitas diri yang ditulis hanya poin yang penting untuk diketahui seperti nama lengkap, usia, domisili, kontak serta email. Cantumkan nomor kontak dan email yang sering Anda gunakan dan pastikan email Anda terlihat professional. Hal ini berfungsi agar pelamar dapat merespon dengan cepat jika recruiter menghubungi Anda. Jangan sampai mengecewakan recruiter karena terlambat merespon undangan mereka.


Setelah itu, Anda dapat menulis deskripsi diri secara singkat dan jelas. Umumnya, bagian ini disebut dengan professional summary. Professional summary adalah cerita singkat tentang pelamar yang berisi rangkuman skills, pengalaman kerja dan prestasi. Kemudian tuliskan nilai yang bisa Anda tawarkan pada perusahaan. Anda juga dapat menyampaikan keunikan atau kelebihan dibandingkan dengan kandidat lain. Dalam menulis professional summary pilihlah kata-kata yang bisa menarik perhatian seorang recruiter.


Pengalaman Kerja

Cantumkan pengalaman kerja yang relevan dengan kualifikasi lowongan pekerjaan. Mulailah dengan pengalaman kerja yang paling terbaru. Agar lebih mudah dipahami buat dalam bentuk bullet point, kemudian deskripsikan bagaimana Anda melakukan pekerjaan. Sebutkan pencapaian dan prestasi yang Anda dapatkan pada posisi tersebut. Jika masih fresh graduated Anda dapat menuliskan pengalaman magang atau proyek yang pernah dilakukan. Ingat, seorang recruiter hanya akan memanggil kandidat yang pengalamannya sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Jika tidak sesuai, sudah jelas CV anda akan diabaikan.


Latar Belakang Pendidikan

Pendidikan yang ditulis di CV hanya pendidikan terakhir saja. Kecuali, Anda lulusan magister atau doktor.


Skill dan Sertifikasi

Tuliskan skill atau kemampuan, terutama pada bidang pekerjaan yang dibutuhkan oleh perusahaan. Di bagian ini, Anda bisa merinci teknikal skill dan pengetahuan yang Anda miliki sesuai dengan deskripsi lowongan pekerjaan. Anda juga dapat menyebutkan kemampuan lain seperti kemampuan berbahasa asing. Jika ada, lampirkan sertifikat sebagai bukti kompetensi. Perlu diperhatikan, tidak semua skill harus ditulis di dalam CV.


Sertakan Referensi

Jika diperlukan, tambahkan kontak orang yang bisa menjadi referensi perusahaan untuk memvalidasi keterampilan dan pengalaman kerja Anda. Referensi merupakan orang yang bisa menjelaskan kemampuan dan pengalaman kandidat. Biasanya, kontak referensi adalah atasan langsung pelamar. Untuk fresh graduated Anda dapat menuliskan kontak dosen pembimbing. Pastikan meminta izin orang tersebut sebelum mencantumkan nomor kontaknya.


Pengalaman Organisasi

Pengalaman organisasi diperlukan untuk mengetahui keaktifan Anda dalam kegiatan-kegiatan di masyarakat dan di luar pendidikan formal. Adanya pengalaman organisasi bisa menjadi nilai tambah bagi recruiter karena dapat mempertimbangkan bagaimana soft skills-mu menunjang untuk posisi pekerjaan yang dibutuhkan. Kamu juga dapat merinci soft skills yang kamu miliki dalam bentuk bullet point.


Batasi Selembar Kertas

Membuat CV jangan terlalu panjang. Batasi hingga satu sampai dua halaman saja. HRD perusahaan hanya memiliki waktu singkat untuk menyaring ratusan CV yang masuk. Oleh karena itu CV yang singkat dan jelas semakin baik. Terakhir, jangan lupa cek kembali CV untuk memastikan tidak ada kesalahan dalam penulisan.


Sumber:

https://www.theladders.com/career-advice/basic-resume-examples-tips

MEMBANGUN RELASI KERJA

Untuk kamu yang ingin menjadi karyawan ataupun pengusaha, membangun relasi kerja adalah hal penting dan mutlak dilakukan. Apa yang...

bottom of page